Aksara "RA" - ꦫ - Sebagai Pasangan

꧋ꦄꦏ꧀ꦱꦫ ꧌ꦫ꧍ ꦱꦼꦧꦒꦻꦥꦱꦔꦤ꧀꧉

Pada postingan sebelumnya → adalah aksara RA yang dipasangi/disigeg/ dimatikan.

ꦥꦝꦥꦺꦴꦱ꧀ꦠꦶꦔꦤ꧀ꦰꦼꦧꦼꦭꦸꦩ꧀‍ꦚꦴꦝꦭ
ꦲꦏ꧀ꦱꦫ꧌ꦫ꧍ꦪꦁꦝꦶꦥꦱꦔꦶ꧈ꦢꦶꦱꦶ
ꦒꦼꦒ꧀ꦝꦶꦩꦠꦶꦏꦤ꧀

Sekarang penggunaan aksara "RA" sebagai pasangan. Perbedaan antara TRADISIONAL dan MARDIKAWI adalah bahwa saat ganti kata (salin tembung), pada :

1. Tadisional, pasangan "RA" bentuknya sama dengan aksara "RA" ditaruh dibawah seperti penggunaan dalam paugeran Sriwedari dan KBJ.
2. Mardikawi, pasangan "RA" berubah bentuk menjadi CAKRA.

Artinya, CAKRA dan KERET ini aslinya adalah pasangan "RA" yang berubah bentuk, seperti halnya PENGKAL yang merupakan perubahan bentuk dari pasangan "YA". Jadi secara konsisten, pasangan "RA" dan "YA" ini sebagai CAKRA (atau KERET) dan PENGKAL tetap dipakai baik untuk satu tembung maupun salin tembung pada tata tulis MARDIKAWI.